SISTEM PEMBAGIAN HASIL PUNGGAWA SAWI
Komunitas nelayan Tempat Pelelangan Ikan Paotere, Makassar, Sulawesi Selatan. terbebas dari ketergantungan kepada punggawa, sebutan untuk tengkulak di Makassar, sepuluh tahun silam. Tumpukan utang nelayan kepada punggawa merupakan masalah klasik. Kita tahu bagaimana nelayan meminjam uang kepada punggawa meski bunganya tinggi karena proses mendapatkannya tak sulit. Dengan utang itu, nelayan bisa memenuhi kebutuhan hidup yang mendesak.Konsekuensinya, mereka harus menjual hasil tangkapan kepada punggawa dengan harga yang diatur sepihak. Harga ikan sering merugikan nelayan karena di bawah harga pasar. Akhirnya, nelayan tak bisa melunasi utangnya. Malah, utang mereka kian besar karena bunganya tinggi.Boleh dibilang, para punggawa pula yang menguasai geliat perekonomian di TPI Paotere. Semua yang hendak berjualan ikan di TPI, termasuk istri para nelayan yang hendak membantu suaminya, harus bekerja kepada salah seorang punggawa. Mengais rezeki di Paotere nyaris tak ada yang gratis. • Nelayan